Jangan menjadi blogger Skeptis

Tips kedua Darren adalah:

Jalankan Audit Waktu Pembaca Pertama di Blog Anda.

Ini adalah tip yang sangat menyegarkan. Pertama kali saya telah menemukan ide ini meminta seseorang yang belum membaca blog kami sebelumnya, untuk membaca dan kemudian, amati pola membaca mereka ketika dihadapkan dengan blog kita. Ketika kita menemukan ide-ide segar atau tips seperti itu, tip saya adalah,
Jangan skeptis

Aku punya saya adil dari skeptis ketika saya pergi berselancar untuk ide-ide segar. Kadang-kadang saya menemukan ide begitu jauh bahwa saya hanya melewatkan seluruh artikel dan pergi mencari tempat lain. Aku bahkan tidak memberikan manfaat dari keraguan kepada penulis, bahwa mungkin, mungkin saja ide-idenya mungkin bekerja.

Mungkin skeptis saya berasal dari kenyataan bahwa ada wannabes guru terlalu banyak tentang memberikan tips yang imajiner yang hanya bekerja dalam imajinasi mereka. Beberapa hanya teori yang telah pernah terbukti praktis, dan sebagian lagi hanya ide disalin dari suatu tempat dan diubah sedikit untuk membuatnya mereka. Saya hanya benci untuk membaca blog yang mengatakan sesuatu seperti, "Saya akan mengajarkan Anda ..." atau, "Saya akan mengungkapkan kepada Anda ..." kemudian mulai memberi makan Anda dengan tips yang Anda telah membaca seribu kali di suatu tempat. Mungkin mereka menargetkan para pemula yang baru saja dimulai, tapi saya pikir itu akan menjadi baik dari mereka jika mereka telah mengatakan sesuatu seperti, "Saya ingin berbagi dengan Anda sesuatu yang saya pelajari dari ..."

Pokoknya, skeptisisme saya telah menjadi kendala utama bagi saya untuk mencoba ide-ide baru. Jika saya sudah kurang skeptis dan mencoba semua tips yang saya baca, mungkin aku akan benar-benar menemukan satu atau dua yang mungkin hanya bekerja untuk saya. Ditambah skeptisisme ini dengan kemalasan saya, Anda melihat di depan mata Anda, seorang blogger yang ditakdirkan untuk gagal. Jadi Ujung kedua saya untuk membangun blog yang lebih baik adalah,
Jangan menjadi skeptis Blogger